Ilustrasi
JAKARTA - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) mengutuk dan menyesalkan pembunuhan muslim Rohingya yang dilakukan oleh Junta Militer di Arakan Myanmar.
Hal tersebut dikatakan oeh Sekretaris Fraksi PKB M. Hanif Dhakiri. Menurutnya hal itu merupakan kejahatan kemanusiaan dan pelanggaran HAM berat, serta salah satu bentuk rangkaian penghancuran sistematis terhadap kelompok minoritas di Myanmar.
Hanif mengatakan FPKB mendesak kepada PBB untuk segera proaktif melakukan langkah-langkah penyelesaian agar tidak terjadi eskalasi pembantaian berikutnya. Selain itu, penyelesaian segera dilakukan agar tak menjadikan muslim Myanmar merasa terprovokasi untuk melakukan perlawanan yang nantinya justru kelompok minoritas muslim akan dicap sebagai kelompok separatis oleh Junta Myanmar, yang sudah pasti semakin menyulitkan proses pengintegrasian muslim Rohingya sebagai warga negara Myanmar.
Selain itu, lanjut Hanif, fraksi PKB juga meminta Indonesia sebagai Ketua ASEAN untuk secepat mungkin menggelar pertemuan anggota-anggota guna mengambil langkah penyelesaian terbaik yang memberikan perlindungan maksimal, keadilan dan hak ECOSOC kepada minoritas Rohingya, sekaligus mendesak Junta Militer untuk lebih menghormati HAM di Myanmar.
Sedangkan kepada OKI, lanjutnya, FPKB meminta agar lebih berkonsentrasi mengambil langkah-langkah penanganan pasca pembantaian kepada minoritas muslim Myanmar melalui pendampingan korban dengan pendekatan socio-psikologis dan budaya agar memiliki ketahanan yang lebih dalam menyikapi peristiwa ini.
Terakhir, sambung Hanif, FPKB meminta PBNU untuk bisa terlibat aktif mengadvokasi minoritas Rohingya melalui jalur-jalur yang mungkin dilakukan dengan pendekatan sosial dan keagamaan.
(sus)
PKB Minta PBB Turun Tangan Kasus Pembantaian Muslim Rohingya Gallery







Baru 1 Komentar untuk "PKB Minta PBB Turun Tangan Kasus Pembantaian Muslim Rohingya"
http://jilbabluye.blogspot.com/
Post a Comment